Dapatkan Informasi dan Artikel Terbaru Dari Blog Ini dengan Menambahkan Ke Daftar Favorit [ Klik Disini ]

Perbedaan Firmware dan Sistem Operasi di HP Android

Perbedaan Firmware dan Sistem Operasi di HP

Perbedaan Firmware dan Sistem Operasi di HP Android - Di artikel ini Anda akan disajikan uraian singkat mengenai perbedaan antara firmware dan OS. Kiranya dapat  membantu pemahaman serta ilmu yang bermanfaat bagi perkembangan di dunia perbaikan ponsel.

Pendahuluan
Sama seperti Firmware dan (Operating System) mempunyai hak untuk menempati ruang dalam menjalankan fitur yang ada di ponsel. Tanpa adanya Firmware dan OS hampir tidak mungkin sebuah ponsel bisa dioperasikan dengan normal.

Firmware
Secara garis besar, Firmware adalah program yang berjalan di lapisan paling dasar dari sebuah ponsel. Analoginya, Firmware lah yang melakukan komunikasi dan mengkontrol perangkat keras secara sistematis, contohnya IC Flash. Firmware menempati posisi penting di Read Only Memory (ROM) dimana didalam firmware berisi serangkaian kode-kode instruksi yang unik. Sehingga, tanpa adanya Firmware maka perangkat keras tidak akan bisa bekerja sesuai dengan fungsinya. Tak heran jika Xiaomi menyebutnya sebagai Stock ROM atau MIUI (Xiaomi User Interface).

Apakah Firmware bisa dihapus?
Ya, bisa. Meskipun sebagian pihak mengatakan bahwa firmware disebut sebagai program tetap atau permanen di hp dan tidak dapat dihapus. Namun, persepsi saya mengatakan bahwa hal ini sangat mungkin dilakukan. Karena, firmware banyak disajikan dalam bentuk file yang bisa dilakukan perubahan secara berkesinambungan.

Dimana tempat menemukan Firmware untuk hp saya?
Banyak situs atau software yang menyediakan firmware secara realtime. Tapi, yang paling aman tentunya situs vendor ponsel itu sendiri. Beberapa situs untuk download firmware antara lain:
Jenis Firmware
Dari beberapa riset kecil yang saya lakukan, setidaknya firmware terbagi atas 2 bagian yaitu:
Bootloader
Bootloader tersimpan di CPU (Central Processing Unit) ponsel. Bootloader akan berinteraksi dengan perangkat keras yang dapat melakukan kontrol dan memeriksa beberapa kesalahan yang sama sekali tidak diketahui software itu sendiri.

UFI
Universal Flashing Interface berada di IC Flash, yang memiliki fungsi melakukan safe boot dan meningkatkan kinerja perangkat dalam hal keamanan fitur bootloader yang menempati CPU. Di dalam dunia phone repairing, untuk menyentuh lapisan ini diperlukan suatu alat yang disebut dengan UFI Box.

Baca Juga:  Fungsi UFI Box dalam Service HP

Berdasarkan laman resmi Xiaomi, setidaknya perjalanannya sudah memasuki versi yang ke sebelas. Mulai dari MIUI 1 sampai MIUI 11. Untuk lebih lengkapnya silahkan cek disini

Operating System (OS)
Sistem Operasi adalah suatu program yang menempati ruang internal storage di hp. Sehingga bisa dikatakan bahwa OS menempati layer kedua setelah firmware. OS berfungsi untuk mengatur dan mengintegrasikan aplikasi yang terinstal di hp. Inilah kenapa OS disebut sangat terbuka dan mudah untuk dikelola dibanding firmware. Selain itu, OS juga menjalankan tugasnya sebagai program peng-eksekusi terhadap perintah yang dilakukan pengguna dan mengirimkan sinyal menuju bootloader dan sekaligus menyampaikannya ke hardware agar memproses perintah tersebut menjadi output yang sempurna.

Jenis-Jenis OS (Operating System)
Di beberapa vendor ponsel memiliki sistem operasi yang berbeda. Contohnya, OS Android berbeda dengan OS di iPhone. Untuk mengetahui perbedaannya, simak poin berikut.
Versi Android dari Awal hingga terkini
Android 1.0 Alpha
Android 1.1 Beta
Android 1.5 Cupcake
Android 1.6 Donut
Android 2.0 Eclair
Android 2.2 Froyo
Android 2.3 Gingerbread
Android 3.0 Honeycomb
Android 4.0 Ice Cream Sandwich
Android 4.1 Jelly Bean
Android 4.4 KitKat
Android 5.0 Lollipop
Android 6.0 Marshmallow
Android 7.0 Nougat
Android 8.0 Oreo
Android 9.0 Pie
Android 10
Android 11
 
OS iPhone
iOS di ponsel iPhone dikategorikan dari iOS 1 sampai iOS 14

Perbedaan Firmware dan Operating System
Klasifikasi firmware dan operating system memang tidak memiliki perbedaan yang begitu kontras. Tapi, setidaknya ada beberapa keadaan yang memisahkan istilah dari kedua keadaan ini. Operating System adalah program yang dibuat untuk menghubungkan pengguna ke ponsel. Sedangkan firmware hanya bertugas untuk melakukan kontrol penting ke hardware.

Kesimpulan
Dalam melakukan perubahan Firmware dan OS tentunya Anda gak perlu bingung. Biasanya sekali melakukan unduhan Firmware, didalamnya sudah tersemat OS yang nantinya setelah diinstal akan terupdate secara otomatis ketika ponsel terhubung ke jaringan internet. Yang terpenting adalah mendapatkan file firmware terlebih dahulu sebagai basis boot ponsel itu sendiri. Tapi perlu diingat bahwa, update firmware bukanlah sesuatu yang asal-asalan, perlu mengetahui versi firmware yang sedang berjalan di ponsel Anda.
(Obenk)

Posting Komentar