Cara Mudah Membuat Generator 220V Turbin Air Sederhana Permanen
Listrik merupakan kebutuhan primer dalam kehidupan kita. Tanpa listrik, layaknya kita kembali ke jaman batu. Masak pakai kayu, nyuci manual, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, kita semestinya tau bahwa, keberadaan listrik tidak ujuk-ujuk seperti sulap, sim salabim. Diperlukan adanya rangkaian pembangkit turbin yang digerakkan oleh air, angin, surya dan masih banyak lagi. Dari beberapa pengembangan itu memperbolehkan kita untuk memproduksi listrik sendiri.
Apakah listrik bisa diproduksi? Tentunya sangat bisa. Penggerak turbin yang kecil menghasilkan sumber daya yang kecil, turbin super besar akan menghasilkan daya yang besar pula.
Artikel Terkait: Cara Membuat Inverter Lampu Darurat Menggunakan Baterai 1,5V
Bagaimana listrik bisa diproduksi? Listrik adalah biaya. Itulah kenapa perusahaan listrik negara mengharuskan kita membeli listrik. Mulai dari modal yang dikeluarkan untuk membeli turbin yang sangat mahal, anggaran perbaikan, perawatan dan lain-lain.
Sama halnya ketika kalian ingin membuat generator turbin sederhana ini, ada beberapa perlengkapan yang harus disiapkan.
- Dinamo 220V (bisa pakai dinamo kipas angin atau dinamo mesin cuci)
- Kapasitor
- Trafo 5A
- Pompa Aquarium
- Inverter 220V
- Rotor As Kipas
- Baterai 12V
- Stop Kontak 3 Lubang
- Galon Air (yang tutupnya lebar)
- Potongan Pipa 5inch
- Lem Bakar
Cara Kerja
Langkah Pertama, buat lubang di tutup galon air sebagai jalur rotor as dinamo. Berikan baut sebagai pengunci agar dinamo tidak goyang.
Langkah kedua, buatlah beberapa potongan dengan ukuran 4x2 cm dari potongan pipa tadi sebanyak 5pcs. Ratakan hingga membentuk persegi panjang.
Langkah ketiga, sisipkan potongan-potongan pipa persegi tadi ke ruas-ruas rotor as. Ini nantinya bertujuan agar air bisa memutar rotor. Lalu, welding (las) ujung rotor tersebut ke rotor as bawaan dinamo.
Langkah keempat, pasang stop kontak dan inverter pada sebuah dudukan kayu. Kenapa kayu? Karena di bagian ini arus listrik 220V akan mengalir, sehingga aman dari korsleting.
Langkah kelima, buatlah satu lubang besar di body galon dan dua lubang kecil. Lubang besar ini bertujuan mempermudah dalam perakitannya. Lubang kecil sebagai jalur selang dari pompa air.
Langkah keenam, masukkan ujung rotor as yang sudah disisipkan potongan pipa kearah dalam galon, dan bagian dinamonya berada diatas penutup. Kunci rapat tutup galon agar posisinya kuat dan tidak goyang.
Langkah ketujuh, masukkan pompa air kedalam galon dan ujung selang pembuangan air nya mengarah keluar, lalu masuk lagi kedalam galon mendekati rotor as yang sudah terpasang potongan pipa tadi.
Langkah kedelapan, buatlah sambungan pada rangkaian luar, hubungkan kabel positif dan negatif dinamo ke inverter, dan out inverter ke stop kontak. Untuk kabel supply pompa buat kabel tambahan untuk disambung ke baterai nantinya.
Langkah kesembilan, pancing pompa agar bergerak dengan menggunakan baterai 12V. Setelah pompa hidup dan mengeluarkan air deras dari ujung selang, dan memutar dinamo, hubungkan adaptor pompa ke stop kontak lalu lepaskan koneksi baterai. Sehingga, pompa akan mendapatkan supply dari listrik yang dihasilkan oleh putaran dinamo secara terus menerus (permanen).
Silahkan dishare jika artikel ini bermanfaat? Kritik dan saran bisa disampaikan melalui kolom komentar.
(Obenk)